Thursday, December 26, 2013

visioner (?)

Mau merangkum hasil perenungan dan penelaahan selama liburan kemarin.

Jadi ceritanya pas liburan kemarin itu kami sekeluarga muter-muter mengunjungi kakek-nenek-saudara semua. Muter-muter dari Wonosobo sampe Temanggung. Selain buat saling mengunjungi dan menyambung tali silaturahmi, ternyata juga ada banyak hal yang bisa direnungi dan dipelajari. Asal kita mau melihat lebih dekat, ya.

Sebagian besar sepupu ku, yang sebaya dan cuma selisih beberapa tahun, udah menikah dan punya anak. Kemarin sempet gendong anak-anak mereka gitu. Ada yang masih bayi, batita, balita. Seneng deh rasanya main sama anak-anak. Dan gak pernah kepikiran aja, sepupu yang beberapa tahun lalu masih suka main dan jalan bareng, sekarang udah nikah dan punya anak pula. Pas mereka nikah sih gak terlalu ngerasa 'aneh', ya. Kecuali sama suami mereka karena emang belom kenal hahahaha. Tapi setelah mereka punya anak, jadi semakin berasa 'aneh'nya dan semakin tersadar kalo everything changes.

Sekarang jadi semakin jarang sharing. Jadinya malah aku yang merhatiin gimana mereka ngurus anak mereka. Gimana kehidupan sebagai seorang ibu muda dengan anak yang masih bayi. Menyenangkan sekali sih sepertinya. Seru.

Tapi di balik itu ada hal yang bisa banget buat dipikirkan. (Hobby banget mikirin hal-hal yang baru diliat). Aku merhatiin kalo kehidupan mereka yang emang sebagai 'full-time mother' kalo menurut aku agak-agak membosankan. Okelah pasti juga gak se-boring itu, toh mereka ngurusin dan ngerawat anak dan suami sendiri, gitu. Tapi sejauh yang aku liat, setelah suami mereka berangkat kerja, total seluruh waktu dan perhatian merek tercurah buat anak. Buat rumah. Dan setelah semua pekerjaan rumah selesai, atau setelah anak mereka tidur dengan damainya, mereka ngapain? Ya diem aja. Ikut tidur paling.

Well, gatau kenapa ya, aku kok ngeliatnya boring. Mungkin sehari atau dua hari gak apa-apa kayak gitu. Tapi kalo sebulan, setahun? Mau jadi apaaaa.

Mungkin ini emang cuma pendapat dan bayangan pribadi aku aja, yang masih sangat cetek karena aku belum ngerasain gimana rasanya jadi seorang istri dan ibu. Jadi kalo sekarang sih ngerasa sayang aja, karena harusnya sebagai seorang istri atau ibu masih bisa aktif berkarya.

So, what's the point?
Dari hasil pengamatan dan perenungan ku kemaren, rasanya nanti kalo aku udah nikah dan udah punya anak aku pengen tetep kerja. Atau berkarya dengan cara apapun. Selain mengisi waktu, tentu aja juga bisa buat ajang aktualisasi diri, kan? Dan siapa tau bisa tetap mendatangkan rejeki, kan malah lebih bagus. Bisa lebih banyak berbagi buat orang lain kan. Suami dan anak kita juga pastinya bangga liat istri/ibu nya jadi sosok perempuan yang hebat dan bermanfaat buat sesama. Imho, ya.

Tapi aku juga sadar sih. Pasti akan datang suatu masa di mana aku akan dilanda dilema, antara mau tetep full time kerja atau jadi full time mother. Membayangkan ninggalin anak kita yang lagi lucu-lucu nya pasti susaaaah banget. Aku yang liat keponakan aja kangennya udah banget banget, apalagi kalo itu anakku sendiri?

Tapi kembali lagi, semua itu pasti ada jalan tengahnya. Lagipula jaman sekarang kan teknologi udah semakin maju. Udah bisa telepresence, buat menyiasati waktu interaksi langsung yang berkurang karena aktivitas kita di luar rumah. Toh yang paling penting kan kualitas, bukan kuantitas. (Oke ini idealis banget sih. Tapi kadang idealisme itu penting, kan? Biar kita jadi optimis juga)

Yaaa semua hal di atas itu masih bisa dibicarakan lebih lanjut lah sama suami kelak. Toh yang namanya istri kan harus patuh sama suami. Berharapnya sih semoga suami ku punya pemikiran yang sama, hihi. Jadi gak terlalu susah buat adjust nya.

Yang bisa dipikirin sekarang mungkin adalah mencari alternatif pekerjaan/tempat kerja baru nantinya. Karena kalo tetap di posisi dan pekerjaan sekarang, pasti bakalan susah banget bagi waktu antara kerjaan dengan keluarga dan anak. Kasian nanti anaknya :( mugkin emang harus mulai planning buat cari kerjaan yang waktunya bisa lebih 'manusiawi' hehe

Inti dari segala inti adalah, itu visi ke depan ku. Mungkin terlihat sangat visioner sekali, udah mikir segitu banyak padahal calon suami aja belum ada. haha. Sedih.

Tapi yah... while waiting for the right one to come along, aku juga mempersiapkan diri, termasuk bikin planning ini-itu. Mudah-mudahan dimudahkan dan diijabah oleh Allah SWT. aamiin..

Published with Blogger-droid v2.0.10

Sunday, December 15, 2013

first thing first

There is always 'the first' of anything.
I forget the exact sentence, tapi kira-kira begitu lah. Berhubung sekarang aku lagi ada di titik jenuh dengan rutinitas yang ada, rasanya jadi selalu pengen nyoba hal baru. Atau melakukan hal-hal yg dari dulu pengen dilakhkan tapi gak pernah sempet. Really, this boredom is killing me.

Sebenernya masih banyak hal yang harus aku pelajari masalah kerjaan. That's my responsibility, i know. But sometimes i feel that i have reached my limit, which is kalo terus dipaksain juga gak bakalan guna. Don't know whether that's my limit or it's just me who give up so easily. Entahlah.

Intinya sekarang, aku gak mau sampai stress sendiri. Gak boleh sampai depresi karena orang-orang, i mean my family, still need me. I have to be strong. I have to have a good life. I have to stay happy for them. Dan gak perlu sedih juga walopun gak ada pihak lain lagi yang menguatkan. Except my family, of course.

I used to think that my job can be such a way to convert all my thoughts and energy. Yah daripada galau mikirin hal-hal yang di luar jangkauan mending dialihkan ke kerjaan aja kan. Klise. Tapi semakin lama ternyata kehidupan dunia kerja juga gak segampang yang dibayangkan. Alhasil aku juga justru semakin bosen dan even stressed, that i need to find other way to get out of it.

Then i try some new things. Aku ikut shooting club di kantor. Apapun itu yang bisa mengalihkan perhatian dan sekalian mengisi waktu. Pengen ikut klub golf karena akhir akhir ini lagi suka banget sama yang namanya golf. Tapi golf pasti mahal dan yah... impossible. (Tuh kan, belum apa apa udah nyerah gini)

And there are so many things that i really want to do for years ago. Tapi sampe sekarang belom sempet. Entah karena gak ada waktunya, gak ada temennya, tiba tiba mager, etc. But not for now. Mungkin dulu aku terlalu bergantung sama orang lain. Kalo mau ngapa ngapain selalu nyari temen atau barengan. Kalo gak dapet? Gak jadi.

Tapi sekarang aku pengen belajar buat gak terlalu bergantung sama orang lain. Furthermore, this is my life. This is my happiness. And i'm the one one who is responsible for my own happiness.
Jadi sekarang aku pengen banget buat nonton film yang aku suka, nonton konser orchestra, aku pengen aktif renang lagi, aku pengen belajar gitar lagi, aku pengen lebih sering karaoke lagi, ada atau gak ada temennya.

I wanna do anything that can make me happy. I dont give a damn with what people say. And it's okay if i do it by myself. Walaupun sedih sih pastinya, berasa gak punya temen ato partner. (Eh kalo partner emang gak punya deng ya).

Because i know that everyone has their own preferences about things. Jadi gak bisa maksain orang lain buat ikut atau suka sama hal hal yang aku suka di atas. Well, sendiri juga masih bisa kan. Harusnya.

The point is: aku ga mau sedih lagi. Apalagi aku sendirian kan. Mau sesih sedih juga gak akan ada yang nolongin. Jadi sekarang mending nolongin diri sendiri dengan stay happy by doing anything you want to do. Follow your heart! Because heart never lies.

Published with Blogger-droid v2.0.10

Tuesday, December 10, 2013

bad day

Actually i don't want to call it a bad day. It's just not a good one. Which is really really bad.

High work loads. But i don't have enough speed and capability in catching up with my team members. I work slowly. And it makes everything get slower. Due to my lack of knowledge about what i'm doing herr. Abouy the tasks. About the data. About the analysis.

I have worked in this division for a month. Probably i have to get used to to their fast pace. But sadly i am not :(

Sometimes i feel like i'm so dumb that dont know anything, that have to learn and read so many things before i know a thing. So tired sometimes. And i really feel guilty about that.

In that moment when i want to cry so bad, when i need a shoulder to cry on, i realize that i have nobody :(
It even makes my day seem worse and worse :(

I really need a companion :(
So i know that i'm not alone. So i know that i have someone i can run to when i'm in these lowest point. So i know that i can be stronger because of his support.

10.52 pm, i'm even still at the office.
Stressed of these tasks, stressed of these loneliness. OMG i must be look like a loser....

Published with Blogger-droid v2.0.10